Tukang Periuk. 1 Full Life RUMAH TUKANG PERIUK Nas Yer 182 Yeremia diperintahkan untuk pergi ke rumah tukang periuk untuk menyaksikan pembuatan sebuah periuk dari tanah liat Karena periuk itu tidak sesuai dengan maksud tukangnya maka ia harus membentuknya kembali menjadi sesuatu yang lain daripada yang semula direncanakannya Perumpamaan ini mengandung beberapa.
#khotbah kristen#renungan rohani#penjunan#tukang periuk#cara Tuhan menolong itu unik.
Yeremia 18 (TB) alkitab.mobi
1 Firman yang datang dari Tuhan kepada Yeremia bunyinya 2 ”Pergilah dengan segera ke rumah tukang periuk! Di sana Aku akan memperdengarkan perkataanperkataanKu kepadamu” 3 Lalu pergilah aku ke rumah tukang periuk dan kebetulan ia sedang bekerja dengan pelarikan 4 Apabila bejana yang sedang dibuatnya dari tanah liat di tangannya itu rusak maka tukang.
What does "tukang periuk" mean in Malay?
Yeremia 182~6.
CINTA SI TUKANG PERIUK – REMAH SABDA
Pelajaran dari pekerjaan tukang periuk 1 Firman yang datang dari TUHAN kepada Yeremia bunyinya 2 “Pergilah dengan segera ke rumah tukang periuk! Di sana Aku akan memperdengarkan perkataanperkataanKu kepadamu” 3 Lalu pergilah aku ke rumah tukang periuk dan kebetulan ia sedang bekerja dengan pelarikan 4 Apabila bejana yang sedang.
Pin Di Kutipan Rohani
Tukang Periuk
Tukang Periuk YouTube
TUKANG PERIUK YouTube
Seperti Bejana Dibentuk Renungan Harian
YouVersion Bible TB Alkitab Yeremia 18
tangan Tuhan Saat Teduh Semua ada di
Renungan Harian Air Hidup: TANAH LIAT DI TANGAN PENJUNAN …
Bagai Bejana Di Tangan Tukang Periuk BAMAG NASIONAL
Rencana Tuhan: Bagai Tukang Periuk Bejana Di Tangan
Roda Pemutar Tukang Periuk Today Pedomanharian.org
Firman yang Mengubahkan Hidup Bible in One Year
Tampilan Pasal Alkitab SABDA Yeremia 18 (TB)
Sesampainya disana ia bertemu dengan tukang periuk yang sedang bekerja dengan pelarikan (meja beroda/berputar) Dan ia mengamati proses berikut “Apabila bejana yang sedang dibuatnya dari tanah liat di tangannya itu rusak maka tukang periuk itu mengerjakannya kembali menjadi bejana lain menurut apa yang baik pada pemandangannya” (ay 4).